Juru bicara Federal Reserve Nick: Investor tetap optimis karena Federal Reserve memiliki ruang yang signifikan untuk pemotongan suku bunga

Nick Timiraos, juru bicara Federal Reserve, menyatakan bahwa The Fed menurunkan suku bunga acuan jangka pendeknya sebesar 50 basis poin minggu lalu ke kisaran 4,75% hingga 5%. Sebagian besar pejabat mengharapkan pemotongan suku bunga lainnya sebesar 50 basis poin pada akhir Desember, yang akan menurunkan suku bunga acuan ke kisaran 4,25% hingga 4,5%.

Nick percaya bahwa meskipun The Fed memangkas suku bunga sebesar satu poin persentase penuh tahun ini, peminjam korporat dengan pinjaman suku bunga tetap yang lebih rendah mungkin masih menghadapi biaya pinjaman yang jauh lebih tinggi untuk utang yang jatuh tempo tahun depan.

Nick mengatakan bahwa sudah pasti investor optimis karena ada ruang yang cukup bagi The Fed untuk memangkas suku bunga. Suku bunga yang lebih rendah akan meningkatkan sentimen pasar, termasuk memberi sinyal bahwa The Fed akan bertindak lebih cepat untuk menahan ketika kelemahan ekonomi muncul.